Maumere,- Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo, S
Sos, M. Si, dan Wakil Bupati Sikka, Romanus Woga meresmikan jembatan gantung arawawo, Desa Korobhera, Kecamatan Mego,Sabtu, 12/09/2020
Jembatan penyeberangan bagi warga masyarakat Desa Korobhera yang dibangun dari dana PNPM-MPd tahun 2008 itu, ambruk termakan usia, sehingga melalui Musyawarah Desa Khusus (MD khusus) Desa Korobhera maka jembatan arawawo bisa dibangun dari dana desa sebesar Rp. 127,850 juta.
Bupati Sikka, pada acara peresmian itu mengatakan pada beberapa bulan lalu dirinya bersama bapak wakil bupati didatangi oleh Kepala Desa dan beberapa tokoh setempat melaporkan kerusakan jembatan arawawo. "Atas laporan itu, saya dan Bapak Wakil Bupati Sikka turun langsung bersama Dinas PUPR dengan alat berat sehingga lakukan penanganan sementara agar warga bisa akses jalan menuju Desa Korobhera dan sebaliknya, dengan perbaiki jalur jalan di Kali Arawawo, sambil kita menunggu proses perbaikan jembatan gantung, " jelasnya.
Lebih lanjut Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo, mengatakan, dengan perbaikan jembatan gantung ini bisa mendorong peningkatan ekonomi masyarakat terutama di bidang pertanian, perkebunan dan perikanan.
Bupati Robi Idong mengatakan Jembatan Arawawo Patimoa sudah menjadi prioritas pemerintah Kabupaten Sikka untuk pembangunan permanen. "Kita akan secepatnya membangun jembatan ini, agar akses jalan ini bisa lancar, " kata Bupati Robi Idong.
Sementara itu Wakil Bupati Sikka, Romanus Woga menyampaikan Terima kasih kepada Pemerintah dan masyarakat Desa Korobhera, Kecamatan Mego atas kerja sama yang dibangunnya sehingga pekerjaan sangat cepat dan sudah bisa dimanfaatkan oleh masyarakat.***(va)