Mutiaratimur.com, Kota Kupang,- Proses Suksesi Merebut Kursi Nomor 1 sebagai Ketua DPD Partai Demokrat mekanismenya mengalami perubahan. Karena hak suara DPC Kabupaten/Kota dan DPD hanya pada tahap Penetapan Bakal Calon Ketua ke Calon Ketua. Kemudian otoritas penentu atau final penetapan Ketua ada di tangan DPP Partai Demokrat.
Di NTT prosesi Pemilihan Calon Ketua DPD Partai Demokrat telah menetapkan Jeriko unggul 12 suara dari Leo Lelo yang hanya mengantongi 11 suara.
Demikian hasil penetapan Pemilihan Calon Ketua DPD Partai Demokrat NTT pada Musda ke-4 di Hotel Aston, Kota Kupang kemarin Jumat(15/10/21).
Dalam Musda IV Partai Demokrat NTT tersebut, incumbent Jeriko unggul 1 suara atas Leo Lelo. Jefri mendapatkan dukungan dari 11 DPC (Kota Kupang, TTS, TTU, Belu, Malaka, Rote Ndao, Sabu Raijua, Alor, Sumba Timur dan Sumba Tengah) dan DPD NTT.
Sedangkan Lelo mendapatkan dukungan dari 11 DPC, yakni Manggarai Barat, Manggarai, Manggarai Timur, Ngada, Nagekeo, Ende, SIKKA, Flores Timur, Lembata, Sumba Barat dan Sumba Barat Daya.
Pelaksanaan Musda tersebut hanya menetapkan calon Ketua DPD, oleh sebab itu pemilih hak suara menentukan dua calon yakni Dr. Jefirstson R. Riwu Kore dan Leo Lelo.
Selanjutnya dua calon ketua DPD tersebut akan mengikuti fit and propert test di DPP Partai Demokrat untuk selanjutnya ditetapkan menjadi Ketua DPD Partai Demokrat NTT Periode 2021-2026.
Sebelumnya, Acara tersebut dibuka oleh Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono melalui zoom meeting. Dalam sambutannya AHY menyampaikan bahwa Partai Demokrat harus lebih memprioritaskan kepentingan rakyat.
AHY juga berpesan untuk bekerja lebih keras memenangkan Partai Demokrat di NTT dalam Pileg, Pilpres dan memenangkan Pilgub dan Pilkada serentak 2024, selain itu AHY juga menekankan agar kader Demokrat harus memenangkan Dr. Jefri Riwu Kore sebagai Wali Kota Kupang untuk periode yang kedua. (Mt/tim)