Kursi Roda Christian Widodo dan Serena Francis Bagaikan Durian Runtuh Ringankan Beban Mama Karolina

Kupang, mutiara-timur.com || KURSI Roda Christian Widodo dan Serena Francis untuk anak  Dede Arson bocah penyendang disabilitas sudah sekitar 8 tahun lumpuh dan tidak bisa berjalan, bagaikan durian runtuh ringankan beban mama Karolina warga Bantaran Kali Sembunyi, Kelurahan Nunleu Kecamatan Kota Raja. 

Bantuan ini diserahkan secara langsung oleh pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Kupang nomor urut 5, Dokter Christian Widodo-Serena Francis pada Kamis (21/11/2024).


Demikian mama Karolina ibu rumah tangga yang harian hidup bekerja sebagai penjual bunga di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Mapoli dengan hati yang pilu dan berbeban berat mengatakan, "sebagai penjual bunga di kuburan, saya sangat kesulitan karena setiap hari harus menggendong anak Dede, sehingga bantuan kursi roda ini sangat membantu dan saya tidak akan pernah lupa kebaikan dan ketulusan dari dokter Christian Widodo dan Serena Francis."


Mama Karolina juga pada kesempatan ini mengucapkan rasa terima kasihnya kepada keduanya, Christian dan Serena atas cinta dan kepedulian sosial terhadap anaknya yang bertahun-tahun lumpuh. Terimakasih itu juga diberikan kepada seorang tetangganya yang membawakan kabar kepada dokter Christian.


"Terima kasih banyak kepada Pak Dokter Christian dan Kaka Serena yang sudah datang memberikan bantuan kepada anak saya yang lumpuh sudah 8 tahun. Juga untuk Om Robin tetangga saya yang sudah menyampaikan kondisi anak saya ke Pak Dokter," ucap mama Karolina sambil menangis terisak.


Dokter Christian Widodo pada kesempatan ini menyampaikan sebelumnya ia telah menerima informasi dari masyarakat bahwa ada warga penderita disabilitas yang tidak bisa berjalan dan belum memiliki kursi roda.


"Kabar tentang anak Dede sebelumnya saya sudah dengar sebelumnya, sehingga hari ini saya dan Kakak Serena, kami bawa kursi roda untuk anak Dede yang sakit sejak umur satu tahun jadi sudah delapan tahun anak Dede digendong oleh mama Karolina,"ungkap  Christ.


Dokter Christian Widodo juga mengatakan,

dengan melihat kondisi Dede Arson, maka hal yang tepat untuk diberikan bantuan adalah  kursi roda sesuai dengan kebutuhannya, sehingga ini dapat mempermudah mama Karolina untuk beraktivitas.


"Kami bawa kursi roda khusus untuk kaum disabilitas sehingga mama Karolina juga bisa beraktivitas, kasihan kalau digendong terus,"kata Ketua DPW PSI NTT.


Sementara itu, Robin Blegur tetangga mama Karolina menuturkan, bahwa ketika melihat kondisi keluarga mama Karolina dirinya merasa prihatin. Karena itu ia berusaha menyampaikan kepada pasangan  calon Walikota dan Wakil Walikota Christian-Serena untuk meringankan  keluarga ini.


"Saya prihatin dan kasihan melihat mama Karolina sudah lama menggendong anaknya kemana-mana dan susah untuk beraktivitas, sehingga saya sampaikan kepada Pak Dokter minta untuk membantu kursi roda yang bagus untuk kaum disabilitas,"tutur Robin.


Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Paslon Christian-Serena yang turun langsung ke rumah mama Karolina walaupun letak rumah tinggalnya terjal  karena bantaran kali.


"Saya ucapkan terima kasih kepada Pak dokter Christian yang sudah berulang kali datang ke sini walaupun kondisi letak rumah mama Karolina terjal di di bantaran 

Kali Sembunyi. Dokter selalu memberikan perhatian,  dan kali ini bersama nona Serena datang memberikan bantuan dengan tulus kepada anak Dede,"ujarnya.


Robin, mengakui dirinya sejak mengenal l Dokter Christian Widodo dirinya merasa memiliki seorang sosok pemimpin yang murah hati, selalu memperhatikan nasib orang yang kurang beruntung di Kota kupang.


"Terus terang saya ketika mengenal dokter Christian, dengan pembawaan dirinya, keramahan, murah senyum dan murah hati saya tersentuh dan melihat kepribadiannya adalah sosok seorang pemimpin tulus, punya jiwa sosial, selalu memperhatikan orang kecil, yang lemah, kurang beruntung hidup di Kota ini," akuinya. **(usgo)




Iklan

Iklan