Kupang, MT – Pj. Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Dr. Andriko Noto Susanto, ST, MP, menyampaikan sambutannya dalam Musyawarah Daerah (Musda) ke-3 Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) NTT pada Sabtu, (01/02/25) dengan menegaskan pentingnya peningkatan keterwakilan perempuan dalam politik dan pengambilan keputusan.
Dalam sambutannya, Pj. Gubernur menyoroti, "perjuangan perempuan untuk terjun ke dunia politik adalah pilihan yang harus dihadapi dengan segala tantangan dan keterbatasan,"ungkapnya.
Oleh karena itu, PJ. Gubernur menekankan juga KPPI NTT agar terus berperan aktif dalam memperjuangkan peningkatan jumlah perempuan di lembaga legislatif, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, guna memastikan suara perempuan terwakili dalam kebijakan publik.
Andriko juga menekankan, "KPPI NTT harus menjadi wadah untuk memperkuat solidaritas perempuan dalam politik serta bersinergi dengan pemerintah daerah dalam menyelesaikan berbagai persoalan yang dihadapi provinsi ini, seperti kemiskinan ekstrem, penanaman modal, dan pembangunan infrastruktur."
Selain itu, ia menyoroti peran pemerintah pusat yang sangat mendukung pembangunan NTT, termasuk dalam sektor pertanian. Menteri Pertanian RI bahkan mengundang perwakilan dari NTT ke Jakarta guna membahas peningkatan produksi pangan sebagai bagian dari upaya mewujudkan swasembada pangan nasional.
Gubernur juga mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrem yang terjadi belakangan ini, yang mengakibatkan beberapa bencana alam seperti tanah longsor dan putusnya akses jalan. Ia telah menginstruksikan pihak terkait untuk segera menangani situasi darurat ini.
Musda ke-3 KPPI NTT diharapkan menjadi momentum bagi perempuan di NTT untuk semakin aktif dalam politik dan pembangunan daerah, sehingga mampu menciptakan perubahan yang lebih inklusif dan berkeadilan bagi seluruh masyarakat. *(go)