Wali Kota Kupang Tanam Pohon di Taman Nostalgia Dorong Penghijauan dan Pengelolaan Sampah: Target 2026 Kota Hijau dan Bersih

Kupang – Pemerintah Kota Kupang terus berkomitmen menciptakan lingkungan hijau dan bersih melalui program penghijauan serta sistem pengelolaan sampah terpadu. Wali Kota Kupang dr. Christian Widodo bersama Wakil  Wali Kota Serena Francis dan unsur pimpinan daerah dan DPRD melaksanakan penanaman pohon sebagai bagian dari gerakan “Kupang Green and Clean”.

Dalam acara penanaman pohon tersebut, Wali Kota menjelaskan bahwa bibit pohon yang sebelumnya dikumpulkan dari berbagai pihak kini telah ditanam di beberapa lokasi strategis, termasuk kantor Wali Kota dan area publik lainnya. "Ini adalah langkah nyata untuk menciptakan kota yang lebih hijau demi generasi mendatang," ujarnya pada Kamis, (27/03) di Taman Nostalgia. Ia juga menegaskan bahwa program ini merupakan tindak lanjut dari ajakan kepada masyarakat untuk turut serta dalam penghijauan.

Selain penghijauan, Pemkot Kupang juga telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Sampah guna meningkatkan efektivitas pengelolaan limbah domestik. Satgas ini melibatkan berbagai unsur, termasuk DPRD dan OPD terkait. Sistem pengelolaan sampah yang diterapkan berbasis tingkat RT, kelurahan, hingga kecamatan, sehingga setiap sampah rumah tangga akan tersalurkan secara terorganisir.

Sebagai bagian dari sistem baru ini, setiap RT akan memiliki satu kontainer sampah besar yang nantinya akan diangkut ke tingkat kelurahan menggunakan armada yang telah disiapkan, seperti motor listrik, viar, dan truk sampah. Dari kelurahan, sampah akan dibawa ke tempat pengolahan sampah terpadu di tingkat kecamatan. Di fasilitas ini, sampah organik akan diolah menjadi pupuk dan maggot, sementara sampah anorganik akan didaur ulang menjadi bahan bernilai ekonomis, seperti biji plastik dan batu bata.

Pemkot menargetkan pada tahun 2026 akan dibangun taman kota dengan fasilitas publik yang lengkap, termasuk toilet bersih, arena bermain anak, area skateboard, serta akses Wi-Fi gratis. "Semua ini sudah kami rencanakan. Kami ingin memastikan bahwa Kota Kupang tidak hanya bersih, tetapi juga memiliki ruang hijau yang nyaman untuk masyarakat," tambah Wali Kota.

Dengan adanya program ini, pemerintah berharap kesadaran masyarakat terhadap kebersihan lingkungan semakin meningkat. Pemkot Kupang juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan demi masa depan yang lebih baik. *( go)



Iklan

Iklan