Walikota Kupang Siap Wujudkan Perubahan, Ungkap Pembelajaran dari Magelang dan Program 100 Hari

Kupang - Walikota Kupang, Christian Widodo, bersama Wakil Walikota Serena Francis, menggelar jumpa pers di Aula Lantai Dua Kantor Walikota Kupang pada 1 Maret 2025. Hadir dalam acara tersebut Ketua DPRD Kota Kupang, Sekda Kota Kupang, Kapolresta Kupang, dan Dandim Kota Kupang. Dalam kesempatan itu, Walikota Widodo berbagi pengalaman berharga yang ia dapatkan selama mengikuti retreat di Magelang, serta menguraikan prioritas 100 hari kerja pemerintahannya.

Widodo mengungkapkan bahwa kegiatan di Magelang menjadi ajang strategis untuk berdiskusi dengan kepala daerah lain dan menteri, membahas berbagai tantangan pembangunan daerah serta solusi yang bisa diterapkan. Salah satu isu utama yang dibahas adalah dukungan terhadap program makan bergizi gratis, yang merupakan inisiatif nasional dari Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Widodo menegaskan bahwa sinergi antara pemerintah daerah dan pusat sangat penting untuk memastikan keberhasilan program ini.

"Kami mendapat banyak wawasan dan perspektif baru selama retreat di Magelang. Hubungan antar kepala daerah juga semakin erat, sehingga kolaborasi untuk membangun daerah bisa lebih efektif," ujar Walikota Widodo.

Terkait program 100 hari kerja, Widodo menekankan bahwa penanganan sampah menjadi prioritas utama. Pemerintah Kota Kupang akan fokus pada pembersihan sampah yang terlihat kasat mata, sambil menyusun sistem pengelolaan sampah yang lebih modern dan efisien. Widodo mengakui bahwa fasilitas pengelolaan sampah saat ini masih tergolong sederhana dan akan ditingkatkan secara bertahap agar lebih advanced. Sebagai langkah awal, Pemkot Kupang akan membangun wastehouse di enam kecamatan guna mengurangi penumpukan sampah di TPS Ala’ak.

Selain itu, pengembangan UMKM juga menjadi program unggulan yang akan didorong selama 100 hari pertama kepemimpinannya. Widodo menyebutkan bahwa UMKM memiliki peran penting dalam pertumbuhan ekonomi daerah, sehingga pemerintah berkomitmen memberikan pendampingan, pelatihan, serta akses permodalan bagi pelaku usaha kecil dan menengah.

Selain dua fokus utama tersebut, pemerintah juga berencana meningkatkan infrastruktur dasar, seperti perbaikan jalan, peningkatan layanan kesehatan, serta penyediaan air bersih bagi masyarakat. Widodo berharap, dengan dukungan seluruh elemen masyarakat, program-program ini dapat berjalan sesuai rencana dan memberikan dampak positif bagi Kota Kupang.*(go)


Iklan

Iklan